MENGIDENTIFIKASI TEKS PROSEDUR

 


1.      Pengertian

Teks prosedur adalah teks yang berisi langkah-langkah atau cara dalam mencapai/melakukan suatu tujuan.  Teks prosedur merupakan sebuah bahan tertulis untuk dasar menjelaskan tahap kegiatan dalam menyelesaikan suatu aktivitas. Tujuan dari teks prosedur adalah menjelaskan bagaimana kegiatan harus dilakukan agar pembaca dapat secara tepat dan akurat mengikuti sebuah proses membuat sesuatu, melakukan suatu pekerjaan, atau menggunakan suatu alat.

 

Cara Membuat Bubur Manado

 

Menu sarapan super sehat dan kaya serat. Penambahan singkong dan ubi ungu, selain untuk memperkaya warna dan gizinya, juga membuat tekstur bubur beras merah ini lebih pulen.

Bahan dan Alat

Bahan-bahan:

400 gram nasi merah

200 gram singkong, cuci, potong dadu

200 gram ubi ungu, cuci, kupas, potong dadu

2 batang sereh digeprek

1 ikat kangkung, cuci, petik  daunnya, rajang kasar

1 ikat bayam, cuci, petik daunnya

1 buah jagung manis, dipipil

1500 ml air

Langkah-Langkah

  1. Didihkan air, masukkan berurutan nasi merah, singkong, ubi, jagung pipil dan sereh. Aduk sampai bubur mengental.
  2. Tambahkan kangkung dan bayam, aduk beberapa saat, jangan sampai terlalu layu.
  3. Angkat dan hidangkan panas, ditemani ikan asin dan kerupuk

Mudah, murah, dan sekaligus sehat. Sarapan sehat dengan menu makanan tradisional yang telah dikreasikan. Selamat mencoba!

 

 

Cara Mencuci Tangan dengan Baik dan Benar

 

Setiap orang harus memerhatikan dan menjaga kebersihan, baik kebersihan lingkungan maupun kebersihan diri sendiri. Menjaga kebersihan diri tidaklah sulit. Kita bisa melakukannya dengan kegiatan sederhana seperti mencuci tangan. Apakah kamu sudah mengetahui cara mencuci tangan yang baik dan benar? Berikut adalah cara mencuci tangan yang baik dan benar.

Langkah-Langkah

  1. Basahilah tangan hingga pergelangan dengan air yang mengalir, kemudian tuangkan sabun ke telapak tangan, dua sampai tiga tetes.
  2. Gosoklah telapak tangan secara perlalan dengan gerakan memutar empat ruas jari tangan yang lain hingga sabun berbusa dan lakukan secara bergantian.
  3. Gosoklah punggung tangan dan sela-sela jari tangan kiri dengan tangan kanan, begitu juga sebaliknya secara perlahan.
  4. Gosoklak telapak tangan dan sela-sela jari dengan menyelipkan jari di masing-masing ruas jari.
  5. Pasangkan kedua tangan dengan posisi tangan kanan di atas hingga jari-jari tangan dalam keadaan saling mengunci, lalu gosoklah secara perlahan dan ulangi gerakan tersebut dengan posisi tangan kiri di atas.
  6. Gosoklah ibu jari tangan sebelah kiri dengan gerakan memutar dalam genggaman tangan kanan dan lakukan gerakan serupa pada ibu jari tangan sebelah kanan.
  7. Gosoklah telapak tangan kiri dengan gerakan memutar ujung jari-jari tangan kanan begitu juga sebaliknya dengan telapak tangan kanan.
  8. Bilaslah kedua tangan dengan air yang mengalir hingga busa hilang.

Dengan sedikit peduli mencuci tangan secara benar kita akan terhindar dari penyakit. Selamat menyongsong hidup sehat!

 

 

Cara Memainkan Angklung

 


Angklung merupakan warisan seni tradisional Indonesia. Sebagai warisan seni yang sangat berharga, kita hendaknya belajar memainkan angklung. Begini cara memainkan angklung.

1.      Pegang angklung dengan tangan kiri. Pegang angklung dengan cara memegang simpul pertemuan dua tiang angklung vertikal dan horisontal (yang berada di tengah), sehingga angklung dipegang tepat di tengah-tengah.

2.      Pegang dengan genggaman tangan dan telapak tangan menghadap ke atas atau pun ke bawah.

3.      Posisikan angklung yang dipegang tegak dan sejajar dengan tubuh. Jarak angklung dari tubuh sebaiknya cukup jauh (siku tangan kiri hampir lurus) agar angklung dapat digetarkan dengan baik dan maksimal.

4.      Pegang ujung tabung dasar angklung (horisontal) dengan tangan kanan dan getarkan dengan getaran ke kiri dan ke kanan, dengan posisi angklung tetap tegak (horisontal), tidak miring agar suara angklung angklung rata dan nyaring.

5.      Sewaktu angklung digetarkan, sebaiknya dilakukan dengan frekuensi getaran yang cukup sering sehingga suara angklung lebih halus dan rata.

6.      Mainkan angklung sambil berdiri agar hasil permainan lebih baik.

 

Selamat berlatih untuk melestarikan budaya kita.

 

2.      Ciri-Ciri Umum Teks Prosedur

Ciri umum teks prosedur terdiri atas kalimat perintah, saran, dan larangan.

a.       Kalimat perintah

Kalimat perintah adalah kalimat yang mengandung makna memerintah atau meminta seseorang untuk melakukan sesuatu sesuai dengan apa yang diingikannya penulis. Berikut ciri-ciri kalimat perintah:

1.      Jika diucapkan, intonasi pada bagian akhir kalimat naik atau meninggi.

2.      Jika berbentuk tulisan, kalimat perintah bernada emosi tertentu diakhiri dengan tanda seru (!). jika bernada netral diakhiri dengan tanda titik (.).

3.      Kalimat perintah menggunakan pola inversi (kebalikan).

Contoh:

Kamu kembali. (kalimat biasa)

Kembali kamu. (kalimat perintah)

4.      Dapat menggunakan partikel –lah dan –kah.

Dengarkanlah, bukakanlah

                        Contoh:

                        Matikan lampu itu.

                        Ambilkan aku buku.

                        Ayolah, kita berangkat.

                        Mari, kita belajar  bersama.

 

b.      Kalimat saran

Kalimat saran adalah kalimat berisi saran untuk seseorang dalam menyelesaikan suatu permasalahan yang terjadi.

Contoh:

Sebaiknya, bahan yang digunakan harus alami dan mudah didaur ulang.

Potensi wisata daerah semestinya dapat dikembangkan melebihi Bali.

Seharusnya kamu istirahat saja.

 

c.       Kalimat larangan

Kalimat larangan digunakan untuk menyampaikan larangan terhadap sesuatu yang diucapkan atau dilakukan seseorang.

Contoh:

Kamu tidak boleh mengganggu temanmu.

Jangan buang sampah sembarangan.

Jangan seenaknya memerintah orang lain.

 

3.      Jenis Teks Prosedur

1.      Teks prosedur cara membuat (contoh teks 1)

2.      Teks prosedur cara menggunakan alat (contoh teks 3)

3.      Teks prosedur cara melakukan sebuah kegiatan (contoh teks 2)

 

4.      Kebahasaan Teks prosedur

 

Selain menggunakan kalimat perintah, larangan, dan saran teks prosedur juga menggunakan kata yang menunjukkan ukuran dan menggunakan kelompok kalimat dengan batasan yang jelas.

a.       Kata yang menunjukkan ukuran

Contoh:

400 gram tepung

400 cc air

2 batang sereh

1500 ml santan

20 cm bambu kecil

 

b.      Kalimat yang menunjukkan panduan cara melakukan kegiatan secara akurat.

Yang dimaksud dengan akurat adalah pada kalimat panduan memuat alasan mengapa langkahtersebut dilakukan. Biasanya ditandai dengan kata “hingga”, “sehingga”, “sampai”, dan penggunaan penunjuk arah (kanan, kiri, samping, belakang, tegak atau miring).

 

Contoh:

 

Gosoklah telapak tangan secara perlalan dengan gerakan memutar empat ruas jari tangan yang lain hingga sabun berbusa dan lakukan secara bergantian.

 

Rebus dengan anco yang telah dibuang bijinya sehingga air tersisa 300 cc.

 

Bilaslah kedua tangan dengan air yang mengalir hingga busa hilang.

 

Didihkan air, masukkan berurutan nasi merah, singkong, ubi, jagung pipil dan sereh. Aduk sampai bubur mengental.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

MENYAJIKAN DATA, GAGASAN, DAN KESAN DALAM BENTUK TEKS DESKRIPSI

MENELAAH STRUKTUR TEKS CERITA PENDEK

MENELAAH STRUKTUR DAN KEBAHASAAN TEKS NARASI (CERITA FANTASI)